Cast:
- Shin Mi Ra
- Jo Young Min / Lee Jin Guk (?)
- Jo Kwang Min
- Cho Kyuhyun (cameo)
- Kim Myung Soo
- Shin Sooyoung <karena sebagai eonnie Mi Ra, maka marganya diubah>
- Yesung (cameo)
- Kang So Hee
- Lee Tae Min
- Im Yoon Ah
- Park In Seok
*Author POV’s*
Sudah sebulan lebih Mi Ra bekerja
di Park Company, jabatannya pun naik karena kinerjanya yang baik juga, sekarang
Mi Ra menjadi kepala perhitungan keuangan, Mi Ra pun berteman baik dengan In
Seok, Mi Ra juga mulai menghapus rasa sayangnya kepada Young Min dan digantikan
oleh Kwang Min, ia selalu menjadi namja yang ada saat Mi Ra butuh “Myung
Soo-ah!” panggil In Seok suatu pagi “ne In Seok-ah, ada apa?” tanyanya “ani,
aku hanya ingin memberitahu bahwa aku dengan Jin Guk akan segera bertunangan!”
katanya girang “ji-jinjja? Ah chukkae!” kata Myung Soo agak gugup, ia takut
memberitahu Mi Ra karena Mi Ra sering menganggap Jin Guk itu Young Min “ne
gomawo, awalnya appa ku ingin kami segera menikah tetapi Jin Guk bilang ia
belum siap jadi kami bertunangan dahulu” kata In Seok panjang lebar “wae?
Bukankah kalian telah berpacaran lama? Apa tidak perlu ijin dari appa dan eomma
Jin Guk?” Tanya Myung Soo “aish, Jin Guk tidak memiliki orang tua! Ia kan
diasuh oleh keluargaku semenjak kejad…” kata-kata In Seok terputus saat melihat
Mi Ra datang “annyeonghaseyo Myung Soo, In Seok” kata Mi Ra ramah “Mi Ra-ah!
Annyeong” kata Myung Soo ramah, In Seok langsung terdiam dan tak melanjutkan
ceritanya, sepertinya In Seok hanya akan bercerita ke Myung Soo yang ia anggap
sahabatnya, Myung Soo hanya menatap In Seok curiga “apa hubungan antara In Seok
dan Jin Guk yang sebenarnya? Apakah Jin Guk itu Young Min? kejadian apakah yang
membuat Jin Guk diasuh keluarga In Seok?” batin Myung Soo dalam hati
*Jin Guk POV’s*
Kepalaku pusing lagi, banyak
cahaya melintas kepalaku, rasanya ada sebuah suara “… jinjja? Ayo makanlah makanan ini …-ah!” sebuah suara perempuan
dan itu terdengar saat familiar, tapi yeoja itu memanggil nama siapa? Dan
mengapa wajahnya tampak kabur sekali? Aigoo tak mungkin kan mimpi di siang
bolong begini? “Jin Guk” panggil Jun Su-ssi “ah Jun Su-ssi” ucapku hormat
“hahaha, aku sudah menganggapmu menantuku sendiri, panggil saja aku appa” kata
Jun Su-ssi lembut “ah ne appa, appa akhir-akhir ini kepalaku sering pusing, apa
karena efek kecelakaan 1 tahun yang lalu? Apa ingatanku akan pulih lagi appa?”
tanyaku polos, Jun Su-ssi langsung mendelik dan berkata “ahh… ne, i-itu kabar
yang baik, semoga kau cepat ingat lagi tetapi percayalah padaku bahwa meskipun
ingatanmu tidak akan kembali, apa yang pernah kami beritahu tentang keluarga
dan masa lalumu itu benar” kata Jun Su-ssi gugup “baiklah, bekerja keras ya”
lanjutnya “ne, kamshamida” ujarku, aku hanya terus berpikir “aku harus
menyelidiki ini semua sendiri” batinku mantap. Setelah beberapa lama mencari
cara dan berpikir, aku mencari nama Mi Ra di beberapa dokumen kantor, aku pun
menyelidiki latar belakangnya “hm, namanya Shin Mi Ra, ia lahir di Gwangju lalu
pindah saat kelas 7 ke Seoul, appa nya telah tiada, ia memiliki noona yang
lebih tua 3 tahun darinya, hmm…” ujarku sambil membaca riwayat hidup Mi Ra, aku
merasa ada yang aneh, rasanya aku telah mengenal lama Mi Ra, pikiranku
benar-benar kacau! “Jin Guk-ahh!” panggil In Seok yang masuk ke ruanganku
tiba-tiba, aku segera menutup buku riwayat Mi Ra “kau baca apa?” tanyanya
“hanya membaca beberapa riwayat karyawan baru” kataku beralasan “oh, bagaimana
kalau kita pulang ke rumah chagi? Ahjumma telah memasak makanan enak hari ini!”
katanya “mianhae chagi, aku agak pusing dan ingin pulang ke apartemenku, besok
saja ya” ujarku lemah “akhir-akhir ini kau tampak capek dan lelah, apakah appa
memberimu pekerjaan berat?” Tanya In Seok khawatir “ani! Aku hari ini hanya
agak kecapekan, mianhamnida” kataku sambil kembali ke mejaku “oke, araso” kata
In Seok dengan nada kecewa, aku hanya menatap In Seok prihatin, setahun lamanya
aku menjadi pacarnya tanpa rasa cinta, hanya karena hutang budiku kepada Jun
Su-ssi, mianhae In Seok, aku tidak bisa mencintaimu…
*Mi Ra POV’s*
Akhirnya pukul 4.00 PM! Saatnya
aku pulang kantor! Aku melihat Kwang Min datang menjemput “Kwang Min!”
panggilku padanya, orang-orang sekantor hanya tersenyum melihat dia
menjemputku, banyak yang bilang kami pacaran, padahal tidak sama sekali! “yaa,
jangan teriak-teriak! Malu!” tegurnya “hehehe, mianhae, eh ayo kita pulang”
kataku bersemangat “ne, kajja!” ajaknya sambil menggandeng tanganku, aku
sekilas melihat In Seok keluar dari ruangan Jin Guk dengan muka frustasi, apa
mereka bertengkar? Ah itu bukan urusanku! Lagi pula apa urusanku dengan mereka?
Jin Guk adalah namja chingunya In Seok!
Dan satu lagi, Jin Guk bukanlah Young Min! yeoja pabo! Tetap mengira Jin Guk
adalah Young Min! “Mi Ra-ah? Hello? Katanya mau pulang” kata Kwang Min
membuyarkan lamunanku “ne, kajja” kataku sambil melangkah ke arah lift
*Jin Guk POV’s*
Ya, aku harus ke rumah Mi Ra! Bukan
untuk menemuinya tetapi feelingku mengatakan aku harus kesana! Entahlah! Aku
segera keluar dari ruanganku dan memasuki lift, dengan segera kupencet lantai 1
agar segera sampai di lobi, sampai di lobi aku berlari ke arah parkiran dan
melihat Mi Ra dengan Kwang Min, namja yang sangat mirip denganku, mengapa aku
cemburu melihat mereka? Uh! Aku segera masuk ke mobilku dan mengendarai ke
alamat rumah Mi Ra, aku merasa ada sesuatu yang harus kutemukan disana!
*Myung Soo POV’s*
Handphone ku berbunyi saat rapat berlangsung,
aku melihat di layar handphoneku bertuliskan –In Seok calling- aku segera
permisi dan mengambil handphoneku lalu mengangkatnya “yaa, apa kau tidak tau
aku sedang rapat hah? Wae?” ujarku kesal “…Myung Soo-ah…cepat kemari…” ujar In
Seok dengan nada menyedihkan “yaa, apa yang kau bicarakan? Kau dimana?” ujarku
agak khawatir “Myung Soo… Jin Guk… pabo… aku… di…” “YAA! Kau dimana? Kau
mabuk?” pekikku kesal “aku… di… club…” kata In Seok terbata lalu putus, ahh,
aku ingat club mana yang sering In Seok kunjungi dulu! Semoga perkiraanku tidak
meleset! Aku segera mengendarakan mobilku ke club itu dan ternyata benar, In
Seok ada disana “yaa, apa yang kau lakukan? Kau benar-benar mabuk In Seok!”
omelku kesal “kau… bahkan lebih perhatian dari pacarku Myung Soo” kata In Seok
sambil memainkan gelas bir yang diminumnya, aku menatapnya iba dan duduk
disampingnya “kau bertengkar dengan Jin Guk?” tanyaku “ani, ia hanya tak ada
waktu untukku, aku kesal sekali, dan aku takut kalau ia berpaling dariku…” kata
In Seok dengan mata berkaca “aku tau, ia tak pernah mencintaiku, ia hanya
berhutang budi pada keluargaku yang telah menyelamatkannya” lanjut In Seok
“tapi… aku mencintainya sejak pertama kali bertemu!” air mata In Seok pun tak
dapat dibendung lagi “In Seok-ah…” ujarku iba “tapi… tak apa, asal dia
disisiku” kata In Seok sambil menghapus air matanya, ia memesan minuman keras
lagi, aku hanya dapat membiarkannya begitu, ia tampak menyedihkan, “aku
menyukainya sejak sekampus dengannya dulu di Amerika” In Seok mulai bercerita
“ia menutup hatinya untukku, ia benar-benar tidak melirikku, ia bahkan tidak
melirik siapa pun” lanjutnya “ia bahkan tak mau menceritakan masa lalunya, aku
sudah menyelidikinya dan aku takut sekarang…” kata-kata In Seok terputus “wae?”
tanyaku penasaran “karena, oppanya ada disini” lanjut In Seok “siapa?” tanyaku
penasaran “Kwang Min…” katanya pelan “MWO?” ujarku tak percaya, jadi Jin Guk
selama ini adalah… YOUNG MIN? “yaa, jelaskan padaku” ujarku memohon “aku
menerima Mi Ra dan yang lain karena kau adalah temanku” ujarnya, aku yakin ia
pasti mabuk “aku takut kehilangan Young Min, itulah sebabnya mengapa aku
merancang kecelakaan itu, aku tau aku kejam tapi aku melakukannya karena aku
mencintainya dan mengkamuflasekan semuanya” ujar In Seok sambil menangis, air
matanya benar-benar tak dapat dibendung lagi, ia pun menggenggam gelas birnya
“aku, benar-benar mencintainya dan tak akan melepaskannya” tekad In Seok, ia
pun memecahkan gelas birnya, aku hanya menatap In Seok tidak percaya...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar