Cast:
-
Shin Mi Ra
-
Jo Young Min / Lee Jin Guk (?)
-
Jo Kwang Min
-
Cho Kyuhyun (cameo)
-
Kim Myung Soo
-
Shin Sooyoung <karena sebagai eonnie Mi Ra,
maka marganya diubah>
-
Yesung (cameo)
-
Kang So Hee
-
Lee Tae Min
-
Im Yoon Ah
-
Park In Seok
#5 tahun kemudian…#
*Author POV’s*
“Mi Ra, apakah kau tidak akan
keluar?” Tanya So Hee “ne, aku keluar” kata Mi Ra pelan, diluar tampak Myung
Soo bersama dengan Yoon Ah, yeoja chingunya, Kwang Min, dan So Hee dengan Tae
Min, ya, So Hee akan menikah dengan Tae Min “kau tetap memelihara rambut ikal
panjangmu itu ya” kata So Hee bercanda karena ia memangkas rambutnya pendek
“ne, aku tidak akan bisa memangkas rambutku ini” kata Mi Ra “lalu mari kita
makan-makan” kata Yoon Ah bersemangat, Myung Soo menjitak kepala Yoon Ah “yaa,
Yoon Ah! Kita pergi untuk menemui anak rekan bisnis appa ku yang akan member mu
pekerjaan!” kata Myung Soo “ah, ne oppa, tapi kita makan-makan juga kan? Palli!
Kajja Mi Ra!” ajak Yoon Ah, Mi Ra hanya mengangguk lesu, ia masih memikirkan
Young Min, hati kecilnya masih mencintai Young Min, ia sekarang tidak tau
bagaimana kabar Young Min karena kata Kwang Min sudah setahun ini Young Min
tidak memberikan kabar lagi kepada keluarganya, mereka pun pergi ke sebuah
restoran, di luar restoran Mi Ra melihat seseorang yang tampak familiar yaitu…
Young Min! “omo, ini tidak mungkin, aku tidak salah lihat kan?” kata Mi Ra
pelan “nugu? Apa yang terjadi?” Tanya So Hee “aku barusan melihat Young Min”
kata Mi Ra “jinjja? Itu pasti halusinasi!” kata So Hee “dia ada disitu…” kata
Mi Ra sambil menunjuk namja yang mirip Young Min “OMO! INI TIDAK MUNGKIN!
BAGAIMANA BISA…” kata-kata So Hee benar-benar terputus, Kwang Min, Myung Soo,
Yoon Ah, dan Tae Min melihat dengan tatapan tidak percaya “ini tidak mungkin…”
*Mi Ra POV’s*
Aku benar-benar tidak percaya!
Aku pun segera menghampiri namja itu! “Young Min-ah!” panggilku, ia tidak
menoleh “Young Min-ah!” pekikku, ia menoleh dengan heran “siapa kau?” tanyanya
“kau tidak ingat aku Young Min-ah? Aigoo” kataku tak percaya “mianhae, tapi
namaku bukan Young Min” kata namja itu, gaya berpakaiannya memang beda dengan
Young Min, ia juga tampak sangat dingin, berbeda dengan Young Min “lalu… siapa
namamu?” tanyaku penasaran “aku rasa itu bukan urusanmu, mianhae aku sibuk”
katanya sambil meninggalkanku, mustahil, dia benar-benar mirip Young Min! “kajja
Mi Ra, bukankah namja itu bilang ia bukan Young Min?” ucapan Kwang Min
membuyarkan lamunanku “ne, kajja” kataku sambil berlalu, di dalam restoran kami
menunggu seseorang “aigoo kita menunggu siapa sih?” Tanya Yoon Ah pada Myung
Soo “ia adalah sahabat orang tuaku, ia tinggal di Amerika, namanya adalah Park
In Seok, ia ingin memberi kita semua pekerjaan” jelas Myung Soo “tapi Myung Soo
bukankah kau sudah memiliki pekerjaan?” Tanya Tae Min “ne, tapi bagaimana
dengan So Hee, Yoon Ah, dan Mi Ra? Betapa baiknya kan aku mencarikan kalian
pekerjaan!” kata Myung Soo kepedean “aish pedemu besar sekali!” ujar Kwang Min
“Annyeonghaseyo maaf terlambat” kata seorang yeoja cantik, rambutnya tergerai
panjang, ia cantik sekali tapi ia tampak terkejut melihat Kwang Min “In Seok?
Aigoo lihatlah seberapa berubahnya dirimu!” kata Myung Soo ramah “gomawo Myung
Soo-ah, kau juga tampak lebih tampan, tapi namja ini mirip sekali dengan
tunanganku” kata In Seok sedikit gugup “jinjja? Mwo? Dia?” ujar Myung Soo
sambil menunjuk Kwang Min “ne, ani pacarku dan calon tunangan maksudku” kata In
Seok “ya mungkin sajalah! Kan banyak orang yang tidak memiliki hubungan darah
tapi wajahnya mirip sekali” ujar Myung Soo “ne tapi ia mirip sekali, keurom
siapa temanmu yang ingin kuberikan pekerjaan?” Tanya In Seok “mereka ini,
namanya So Hee, Mi Ra, dan yeojaku, Yoon Ah” kata Myung Soo “annyeonghaseyo”
kata kami bertiga “ne, aku punya pekerjaan untuk kalian” kata In Seok ramah “Park
In Seok! Lama sekali kau datang!” panggil seseorang yaitu… YOUNG MIN! ani, namja
yang mirip Young Min! “Jin Guk-ah! Mianhae aku telat datang kau pasti telah
menungguku lama” kata In Seok sambil tersenyum, aku, So Hee, Yoon Ah, Tae Min,
Kwang Min, dan Myung Soo menatap mereka heran, Young Min, ani maksudnya namja
bernama Jin Guk pun melihat kami dengan heran “omo, mukaku dengan dia mengapa
bisa mirip sekali?!” ujarnya shock “ne, aku juga sangat dan bahkan lebih shock
darimu” kata Kwang Min tajam “ahh sudahlah mungkin hanya kemiripan sedikit!”
kata In Seok gugup, aku menatap In Seok curiga, apa ia tau bahwa namja ini
adalah Young Min? aish lupakanlah Shin Mi Ra! Young Min sudah lama pergi! Aigoo
yeoja bodoh! Tetap menunggu 5 tahun demi orang yang tak tau kabarnya
bagaimana!!! “ne chagi kau benar” kata namja itu, kami semua membelalak mendengarnya
“annyeonghaseyo jonen Lee Jin Guk imnida! Aku adalah namjachingunya In Seok
sekaligus presdir utama di Park Company” katanya sambil membungkukan badan “omo
jadi dia adalah presdir di perusahaanmu In Seok? Apa ia presdir cadangan
ayahmu?” Tanya Myung Soo “ne, karena aku dan Jin Guk akan segera bertunangan
jadi appa menjadikan Jin Guk sebagai tangan kanannya” kata In Seok bangga, So
Hee segera berdiri dan berkata “annyeonghaseyo, jonen Kang So Hee imnida, mohon
bantuannya pak presdir dan bu presdir” kata So Hee “ah jangan begitu! Kalau di
luar kantor jangan memanggil dengan formal!” kata In Seok malu “annyeonghaseyo,
jonen Im Yoon Ah imnida” kata Yoon Ah, dengan lesu aku bangkit berdiri dan
berkata “annyeonghaseyo, jonen Shin Mi Ra imnida” kataku sambil membungkuk lalu
duduk kembali
*Jin Guk POV’s*
Shin Mi Ra? Nama itu seakan tak
asing bagiku, aku rasanya pernah mendengar nama itu dan nama itu sangat
familiar, dan namja itu, namja yang sangat mirip denganku, aku rasa memiliki
ikatan batin dengannya, ani, bukankah kata In Seok appa dan eomma ku telah
tiada? Aku juga tidak memiliki saudara, aku harus bersyukur karena mau diasuh
oleh Jung family dan mau dijadikan menantu oleh Jun Su-ssi, aku juga harus
bersyukur karena In Seok juga mencintaiku apalagi posisiku sebagai presdir, aku
harus benar-benar bersyukur…
*Author POV’s*
“hm setelah membaca riwayat
kalian aku telah menentukan 3 tempat istimewa untuk kalian” kata In Seok
semangat “Yoon Ah, kau akan berada di bagian resepsionis, So Hee, kau akan
berada di bagian coordinator design, dan Mi Ra, kau akan menjadi sekertaris Jin
Guk!” kata In Seok, MI Ra, So Hee dan Yoon Ah terkejut mendengarnya “mwo? Aku
resepsionis? Ah wae! Aku kan lulusan bidang perencanaan pembangunan design
grafis!” protes Yoon Ah “mianhae Yoon Ah, bagian itu telah diisi” kata In Seok
menyesal “In Seok-ssi lebih baik aku menggantikan Yoon Ah saja, aku di bagian
resepsionis, bagaimana?” tawar Mi Ra lembut “hm, kau yakin tak apa Mi Ra-ssi?”
Tanya In Seok ragu “ne” kata Mi Ra pelan, ia tak ingin dekat-dekat dengan namja
yang mirip Young Min atau yang bernama Jin Guk itu karena… itu akan
membangkitkan kenangan pahitnya dengan Young Min… “kau tak apa Mi Ra?” Tanya
Kwang Min cemas “ne, aku tak apa” kata Mi Ra lemah, ia sudah tak sanggup berada
disana “ne, kajja” kata Kwang Min sambil merangkul Mi Ra, Jin Guk yang melihat
dari jauh hanya mendesah “mengapa dadaku terasa sakit?” keluhnya “wae chagi?”
Tanya In Seok “ani, ayo pulang” ajak Jin Guk “ne” jawab In Seok. Keesokan
harinya, So Hee, Mi Ra, dan Yoon Ah telah bekerja, Mi Ra duduk manis di
resepsionis, sambil memainkan pulpennya ia melihat ke langit-langit kantor, ia
melihat So Hee yang sibuk daritadi, begitu juga dengan Yoon Ah, semua orang
langsung membungkuk, ternyata presdir datang, Mi Ra pun langsung membungkuk
“kau pegawai baru ya?” tanyanya “ne presdir” jawab Mi Ra “kerja giat ya” ujar
presdir ramah “ne, kamshamida presdir” kata Mi Ra, Mi Ra pun mulai sibuk
mengangkat telepon dan mencatat jadwal serta membaca agenda jadwal, hal itu
dilihat oleh Jin Guk “yeoja itu tampak bekerja keras, aku merasa ia tampak
lebih cantik kalau kecapean dibanding terdiam seperti boneka, kemarin ia tampak
hanya mematung tanpa ekspresi” batin Jin Guk “Jin Guk-ssi, presdir telah
menunggu anda” paling seorang pegawai “ne, kajja” ujar Jin Guk cepat
*Mi Ra POV’s*
Hari
ini aku benar-benar lelah sekali! Hufth! Akhirnya jam makan siang pun tiba! Aku
merenggangkan ototku yang kaku dan beranjak dari meja resepsionis, diluar aku
melihat Kwang Min, Kwang Min telah berubah, ia tidak sedingin dulu, ia bahkan
sekarang selembut hati Young Min, aku sering salah menyangka kalau Kwang Min
itu Young Min, ia seakan ingin merebut hatiku yang kuberikan untuk Young Min,
ia begitu lembut dan selalu ada saat kubutuh… “Mi Ra, ayo kita makan siang
bersama!” ajaknya “ne, kajja” ujarku gembira, kami ke sebuah restoran steak dan
makan disana “bagaimana pekerjaanmu? Tampaknya berat sekali sehingga makanmu
begitu lahap” goda Kwang Min “ne, aku benar-benar lelah sekali! Bagaimana
dengan pembangunan proyekmu itu?” tanyaku “yah berjalan dengan lancar,
rancanganku juga diterima dengan baik, dan sekarang dalam proses pembangunan,
kira-kira selesainya kurang lebih 3tahun lagi, ini akan menjadi waktu yang
sangat lama” ujarnya sambil memotong daging steak “hmm… aku akan memutuskan
untuk mencari tempat pekerjaan baru tampaknya” kataku pelan “wae? Apakah karena
namja yang bernama Jin Guk itu?” Tanya Kwang Min “ani, aku mungkin akan mencari
yang gajinya lebih besar” ujarku mengelak, padahal itu benar, Kwang Min mengangguk
sambil mengunyah potongan dagingnya “kau sendiri juga mau tukeran posisi dengan
Yoon Ah” kata Kwang Min seolah menyalahkanku “mwo? Jadi kau menyalahkanku?
Aigoo aku kasihan dengan Yoon Ah! Bagaimana mungkin dia menjadi resepsionis?
Apa lagi ia yeoja chingu Kim Myung Soo!” ujarku “lalu mengapa kau mau menjadi
resepsionis? Kau kan juga lulusan perhitungan! Kau harusnya menjadi
sekertaris!” ujarnya protes “aish, ne ne ne! aku salah! Puas?” ujarku kesal
sambil memotong daging steakku dan menyantapnya kasar “hahaha, aku hanya
bercanda!” ujarnya sambil tertawa, kami pun tertawa terbahak-bahak menertawakan
kekonyolan kami “mengapa begitu… sakit?” ujar Jin Guk tanpa kuketahui…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar