Title:
Is it love?
Author:
Aretha Amelia
Cast:
- Lee
Hye Rin (OC)
- Kim
Jongwoon aka Yesung
- Kim
Jongin aka Kai
- Kim
Jonghyun
Rating:
G, PG -15
Length:
Chapter
Genre: Idk._.
Disclaimer:
Disini Yesung jadi solois, Jonghyun juga umurnya jadi sama kayak umur Yesung. Cerita
berasal dari otak sendiri, kalau ada kesamaan mohon dimaapkan._.v btw maaf ya
ini jadi FF gagal lagi T^T
*Yesung
POV’s*
“YAA
HYUNG!” pekik Kai, aku menoleh “IGE MWOYAA” pekiknya sambil melemparkan sebuah
tabloid “Yesung, solois tampan yang memiliki suara emas itu ternyata seorang
GAY!” “YAA! APA INI!” jeritku ketakutan sambil melempar tabloid itu ke kaki Kai
“yaa hyung appo!” ujar Kai sambil meraba lututnya “aigoo, bagaimana bisa ini?
Aku seorang Yesung, solois tampan sang suara emas ini digosipkan gay? Ahh bisa
gila aku!” ujarku frustasi “hyung woles hyung woles *lu kira apaan ada
woles-wolesan-_-* bagaimana kalau kita beli minum diluar? Eo?” tawar Kai “ahh
eo” ujarku sambil mengambil jaket, topi, dan masker, begitu pula Kai
*Hye
Rin POV’s*
“ne
eomeoni nee” ujarku sambil mematikan handphoneku, aku bergegas ke ruang Mr. Kim
“jwesonghamnida Mr. Kim, tadi eomma ku menelpon” ujarku “ne, ne, ne, oiya mana design
untuk majalah kita?” ujarnya sambil menyodorkan tangannya “dasar orang ini”
batinku “igo” ujarku sambil memberikan flashdisk kepadanya sambil melangkahkan kaki
ku keluar ruangannya “Ms. Lee” aku menoleh “nee Mr. Kim?” ujarku menahan kesal “kau ingin kemana?” tanyanya
lagi “bukankah urusanku sudah selesai?” ujarku kesal “tolong belikan aku
Cappuccino Latte di Café Lou Et La De” ujarnya sambil memberikan uang 20.000
won dengan senyum terpaksa aku menatapnya dengan melotot “NE MR. KIM JONGHYUN”
ujarku sambil mengambil uang itu dan bergegas keluar dari ruangannya
*Yesung
POV’s*
Kini
aku dan Kai sedang duduk di taman depan Café Lou Et La De, café ini memang
sangat nyaman walaupun harga minumannya sangaaat mahal “aigoo, apa yang harus
kita lakukan hyung?” tanyanya sambil mengaduk kopinya “entahlah aku juga bingung”
ujarku “ahh kau harus mencari pacar bohongan!” ujar Kai, aku menatapnya sinis
“michin” ujarku dalam “yaa hyung aku serius! Kau ingin image mu tercoreng?
Walaupun kau dijuluki ‘pemilik aegyeo termanis’ masa kau disebut gay?” ujar Kai
meng-ultimatum-ku-dengan-kata-gay “arra arra! Lalu apa usulmu? Aku harus
membuat skandal dengan seorang yeoja?” ujarku kesal “NE! KEUROM! Itu kau
mengerti ucapanku hyung!” ujar Kai bersemangat, aku menggelengkan kepalaku
lemah “yaa hyung kau harus percaya padaku kali iniii saja! Eo?” ujar Kai “yaa
gara-gara kau aku hampir dapat masalah! Biar kuhitung na, dul, set, ahh banyak
sekali aku percaya padamu tapi kau malah membuat masalah! Anio!” ujarku keras
“pokoknya kau harus percaya padaku hyung! Tak ada cara lain!” ujar Kai lagi,
aku memikirkan sejenak, memang sih tidak ada cara lain, satu-satunya cara
memang melakukan apa yang kai bilang “aish neo jinjja, keurom apa caramu?”
tanyaku tak sabar “oke, jadi kau harus membuat skandal, paling tidak dengan
seorang yeoja yang berumur 25 sampai sepantaran denganmu! Yeoja itu harus bukan
dari kalangan artis! Pokoknya kalian harus membuat skandal! Laluuu setelah
skandal gay mu menghilang paling tidak kau harus berpura-pura pacaran dengan
yeoja itu minimal 100 hari lalu pelan-pelan kau dan dia berjauhan, meskipun
akan dipertanyakan setidaknya skandal gay mu menghilang! Bagaimana hyung?”
jelas Kai panjaaang lebaaar “keurom aku seperti membuat yeoja itu terkenal?”
tanyaku lagi “ani hyung! Kau harus tetap menjaga identitasnya! Istilahnya kau
seperti membuat skandal dengan yeoja biasa nah tapi kau tidak mau membuka
identitas yeoja itu, saat ditanya pun kau jangan bilang memiliki kekasih, hanya
tersenyum misterius saja, Otte?” ujarnya lagi “hmm eo, keurom kita mencari
yeoja yang mau diajak bekerja sama itu dimana?” tanyaku “hmm baiklah, yeoja
pertama yang keluar dari pintu café, akan membantumu!” ujar Kai asal “MWO?
YAA!” pekikku kesal “sudahlah hyung, percaya saja dengan dongsaengmu ini!” ujar
Kai sambil menjilat bibirnya sendiri “hana… dul… set!”
*Hye
Rin POV’s*
“ini
kembalian anda, kamshamida” ujar kasir, aku segera membawa pesanan si Jonghyun
sialan itu, aku segera membuka pintu café tiba-tiba ada yang mencegatku, aku
menoleh “annyeong Agassi” ujar namja itu “ada apa ya?” tanyaku saat menemukan 2
namja dihadapanku “ahh begini ada yang ingin kami bicarakan… apa Agassi
memiliki waktu? Sebentar saja” ujar namja yang tampak masih berumur yah
kira-kira 20 tahun “eo” ujarku sambil menatap mereka berdua sinis, namja itu
tampak tersenyum lebar sedangkan namja yang satunya yang sedaritadi diam
seperti mendengus, ada apa ini?
*Author
POV’s*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar